Senin, 04 Februari 2013

DESAIN TAMAN DAN KOLAM MINIMALIST HALAMAN BELAKANG

DESAIN TAMAN DAN KOLAM MINIMALIST HALAMAN BELAKANG

Untuk menghadirkan taman pada halaman rumah, ada dua hal penting yang harus Anda perhatikan yaitu elemen lunak (softscape) dan elemen keras (hardscape). Keduan elemen tersebut akan memeberi kesan keindahan pada taman.
Untuk elemen lunak biasanya terdiri darijenis tanaman yang digunakan. Apakah tanaman perdu, tanaman merambat, tamanan peneduh, tanaman berbunga, atautanaman penutup tanah (seperti krokot, blue eyes, bawang-bawangan maupun rumput). Selain tanaman, air juga termasuk elemen lunak yang bisadihadirkan padataman.
Keterbatasan lahan dapat kita akali dengan membuat kolam kecil dengan air terjun mini di tembok yang sudah disulap dengan bentuk batu-batuan taman tebing. Taman tebing ini selain untuk alasan estetika juga berfungsi untuk menyembunyikan tembok pembatas rumah yang masif dan licin. Selain itu juga sebagai jalan keluar apabila kondisi tanah di rumah kita memang sangat tandus dan kurang subur.
Sedangkan elemen keras terdiri dari bebatuan, yang sering dipakai sebagai pendukung keindahan taman. Misalnya, lempengan batu alam dengan bentuk dan komposisi yang tidak beraturan dapat berfungsi sebagai jalan setapak dan akan menambah kesan alami. Taman memang tidak selalu memiliki jalan setapak, namun jalan ini berfungsi sebagai sirkulasi yang memungkinkan kita menjelajahi seluruh taman tanpa menginjak rumput atau tanah.
Ada berbagai jenis pemilihan batu alam yang ditawarkan dipasaran, Anda bisa pilih jenis batu alam sesuai keinginan. Nah, keindahan taman semakin lengkap jika ditambah dengan ornamen patung ataulampu taman. Selain sebagai penerangan, lampu ini akan memberi kesan aksen yangtampil dramatis di malam hari.
 Jika berminat, silahkan Hubungi kami di Jl. Meruya Raya No. 31e (kav Meruya Rt. 003/06 Jakarta Barat). 
No. Hp. 087772-777-045

0 komentar:

Posting Komentar

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes